Presiden AS Donald Trump mengatakan bahwa Jepang dapat menembakkan rudal Korea Utara "keluar dari langit" dengan peralatan militer yang dibeli dari AS.
PM Jepang Shinzo Abe ditindaklanjuti dengan mengatakan bahwa negaranya dapat mencegat rudal "jika perlu", dan menambahkan bahwa dia melihat kesepakatan tersebut.
Kedua pemimpin tersebut berbicara kepada wartawan pada saat penutupan kunjungan kenegaraan Mr Trump ke Jepang.
Korea Utara telah menembakkan rudal ke Jepang dua kali dalam beberapa bulan terakhir.
hamil
092
Default.aspx
62961
482505
azka-rafa/
6381
Default.aspx
Pada hari Senin, saat menjawab pertanyaan pada sebuah konferensi pers, Mr Trump mengatakan bahwa Abe "akan membeli sejumlah besar peralatan militer" dari AS.
Mengacu pada rudal Korea Utara, dia mengatakan bahwa Abe dapat "menembak mereka keluar dari langit" ketika dia menyelesaikan pembelian tersebut, yang oleh Mr Trump akan memberikan pekerjaan kepada orang Amerika dan juga "keamanan untuk Jepang".
Abe mengatakan bahwa dia mempertimbangkan kesepakatan semacam itu, menambahkan bahwa Jepang harus "secara kualitatif dan kuantitatif" meningkatkan kemampuan pertahanannya, mengingat situasi Korea Utara yang sangat sulit.
Dia menekankan bahwa pertahanan rudal didasarkan pada "kerjasama hukum" antara Jepang dan AS, dan untuk menembak jatuh rudal, "jika perlu tentu saja kita dapat melakukan itu".
Tidak jelas apakah kesepakatan militer telah ditandatangani selama perjalanan Mr. Trump, namun kedua negara tersebut merupakan sekutu militer dekat dengan AS yang mempertahankan beberapa pangkalan militer di Jepang.
Pada bulan September Mr Trump telah tweeted bahwa ia akan memungkinkan penjualan peralatan militer kelas atas ke Jepang dan Korea Selatan.
